-->

Sunday, January 24, 2010

PC. IPNU BOJONEGORO BEKALI PENGURUS BARU


Demi membuat kesatuan organisasi yang lebih solid dan mempunyai arah yang jelas dalam perjalanannya kedepan serta mampu mengoptimalkan segala potensi kader dalam kepengurusan baru, Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama Kabupaten Bojonegoro mengadakan orientasi dan up grading pengurus baru sebelum dilantik 31 Januari mendatang (24/1).

Pada kepengurusan periode ini, suksesi pengkaderan adalah fokus utama kami. Selain itu pengakomodiran para alumni, penataan manajemen organisasi serta administrasi juga merupakan hal yang harus diperhatikan. Semua itu nantinya akan kita kerucutkan pada strategi planning untuk kemudian diterjemahkan pada Raker (Rapat Kerja) PC. IPNU Bojonegoro. Tegas Moh. Muhtadin selaku ketua IPNU Bojonegoro

Dalam kegiatan ini turut dilaunching juga buletin Assalam yang nantinya diharapkan dapat menjadi corong kegiatan IPNU serta mampu memberikan informasi kepada masyarakat umum, khususnya di Kabupaten Bojonegoro. Terang Usman Ro’in selaku Pimpred buletin Assalam sekaligus kordinator Lembaga Dakwah dan Pengembangan Lingkungan dalam struktural PC. IPNU Bojonegoro.

Kegiatan yang bertempat di gedung Lemdikacab (Lembaga Pendidikan Pramuka Cabang) Jalan Letda Suradji Kalianyar Kapas ini diikuti oleh seluruh pengurus baru hasil konferensi pada Nopember lalu di Ponpes Roudlotut Tholibin Balen Bojonegoro. Bukan hanya pembekalan materi yang diberikan, akan tetapi juga diselenggarakan Out Bond Training kepada para peserta untuk lebih merekatkan jalinan emosional masing-masing pengurus.

Thursday, January 21, 2010

LIBURAN SEMESTER GELAR MAKESTA

Dalam rangka mengisiliburan semester, Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan IkatanPelajar Putri Nahdlatul Ulama Kecamatan Kanor menggelar Masa Kseteiaan Anggota (MAKESTA) yang dilaksanakan di gedung TPQ Sabilul Muttaqin Desa Pesen dengan jumlah peserta sebanyak 70 orang dari 9 Ranting yang telah ada.

Ini adalah Makesta pertama yang kami adakan pada periode ini dan langsung direspon dengan baik oleh generasi muda NU Kecamatan kanor. Terbukti, membludaknya jumlah peserta dari target awal yang telah ditentukan oleh panitia yang hanya 35 peserta hingga meningkat 100 persen seperti sekarang ini. Ujar, M. Zainal Abidin selaku Ketua IPNU Kanor.

Sesuai dengan temanya” Membangun Basis Pelajar Mencetak Generasi Masa depan” kegiatan ini diharapkanmenjadi tonggak awal IPNU-IPPNU Kecamatan Kanor semakin berkembang.

IPNU IPPNU Sumberrejo Gelar Makesta

ojonegoro, IPNU Online
Pengkaderan adalah sesuatu yang mutlak harus dilakukan oleh setiap keormasan, terlebih lagi IPNU-IPPNU merupakan ujung tombak pengkaderan dilingkungan Nahdlatul Ulama. Pengkaderan IPNU IPPNU menjadi sangat penting karena kader-kader dari kedua badan otonom inilah yang meneruskan estafet kepemimpinan NU sebagai organisasi Induk.

Kesadaran itulah yang mendorong Pimpinan Anak Cabang IPNU-IPPNU Sumberrejo Bojonegoro menggelar MAKESTA (Masa Kesetiaan Anggota) tanggal 16-17 Januari kemarin. Demikian dinyatakan Weni Andriani selaku Ketua IPPNU
Sumberrejo.

Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Hj. Muzayanah Fauzan Sumberrejo ini diikuti oleh 35 orang peserta dari seluruh pimpinan ranting di Ancab Sumberrejo. MAKESTA ini dilaksanakan dengan 6 materi standar sesuai ketentuan organisasi. yakni Ke-IPNU-IPPNU-an, Aswaja, Ke-NU-an, Leadership,
Keorganisasian dan Keadministrasian yang nantinya juga akan dilaksanakan RTL (Rencana Tindak Lanjut) sebagai pendalaman materi.

Seusai MAKESTA, para peserta diajak untuk mengunjungi tempat pemotongan hewan untuk melihat proses pemotongan sapi, yang dimulai sejak awal penyembelihan sapi sampai daging sapi siap untuk dijual. Demikian dinyatakan tambah M. Qomarudin selaku Ketua Panitia. (mun)

Friday, January 1, 2010

K.H. HASYIM MUZADI KUNJUNGI PESERTA LAKUT

Menjelang pergantian tahun baru, Pimpinan Wilayah Ikatan PelajarNahdlatul Ulama Jawa Timur mengadakan Latihan Kader Utama (LAKUT) yang diselenggarakan di Kantor PWNU Jawa Timur Jl. Masjid Al-Akbar No. 09 Surabaya yang diikuti oleh 30 peserta yang berasal dari Pimpinan Cabang IPNU Se- Jatim yang dimulai dari tanggal 30 sampai dengan 3 Januari ini juga dihadiri oleh K.H. Hsyim Muzadi selaku Ketua Umum PBNU sepulangnya menghadiri pemakaman KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di Ponpes Tebu Ireng Jombang. Dalam kesempatan kali ini Mbah Hasyim sebutan KH. Hasyim Muzadi berpesan bahwa IPNU, IPPNU atau PMII harus bekerjasama mengawal Islam di Indonesia dan IPNU harus kembali menjadi organisasi kader bukan organisasi basis karena penyambungan generasi adalah sesuatu yang mutlak. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh kader-kader IPNU selain masalah pengkaderan, yakni kepemimpinan, dalam artian bukan terjun langsung ketengah-tengah masyarakat akan tetapi belajar memimpin dalam organisasi dan diri sendiri dan IPNU harus memiliki kader-kader yang intelektual untuk menjaga eksistensi NU kedepan.